Ketika cuaca kurang ramah dan udara menjadi dingin seperti hari ini, kita harus menjaga kesehatan dan selalu menggunakan pakaian yang lebih menebal atau membawa pakaian hangat untuk melindungi tubuh Anda dengan rasa dingin yang bisa membuat Anda sakit.
Berbicara tentang pakaian hangat, ada banyak jenis pakaian panas yang dicintai oleh orang-orang seperti kaus hoody, hoodies ritsleting, jaket bomber, pakaian rajut, parka, penahan angin, dan sweater. Kali ini kita ingin membahas sedikit lebih dalam pada sweater dari fungsi, jenis sweater yang sering digunakan untuk membuatnya
Sweater ini jelas bekerja sebagai garmen yang dapat menghangatkan tubuh dan bahwa garmen ini telah menjadi salah satu item fashion yang tidak hanya digunakan ketika cuaca dingin tetapi dapat digunakan kapan saja dan dikombinasikan dengan pakaian lain.
Sejarah Sweater.
Sweater itu sendiri sebenarnya berabad-abad lama, pertama bahan dasar manufaktur pakaian mulai menggunakan rajutan wol. Bahkan, teknik rajutan menggunakan wol sudah digunakan lebih dari 2000 tahun, tetapi hanya pada abad ke-15, pakaian atau tunik pertama diproduksi.
Pakaian tricot ini diproduksi oleh istri laut atau nelayan menggunakan bahan wol alami di mana kandungan minyak pada bahan dapat melindungi dan menjaga udara dingin bahkan ketika basah.
Pada tahun 1890-an, nama sweater ini muncul yang diadopsi oleh atlet Amerika. Sweater pertama sangat tebal dan berat, biru tua dengan pola pullover dan digunakan pada waktu sebelum dan sesudah atlet berkompetisi untuk melindungi tubuh mereka dari masuk akal. Akhirnya, pada tahun 1920 desainer terkenal seperti Jeanne Lanvin & Gabrielle Coco Coco Chanel memperkenalkan sweater dalam koleksi mereka. Sepanjang abad kedua puluh, sweater telah mengalami banyak perkembangan dalam berbagai konsepsi, terbuat dari berbagai jenis bahan juga tidak hanya wol, mulai dari bahan-bahan alami hingga serat sintetis dan digunakan oleh pria, wanita, anak-anak.
Bahan yang digunakan untuk membuat sweater.
- Terry Baby Tannate Material
BabyTerry adalah bahan yang agak tebal, tidak berbulu dan manis. Struktur bayi Terry seperti T-shirt (Jersey), sedangkan interior memiliki struktur koleksi "ikal". Terry Bayi dapat dibuat dari berbagai jenis bahan seperti kapas, bahan campuran seperti CVC atau bahkan bahan poliester.
Tapi kami merekomendasikan kualitas kualitas kualitas bayi Terry Terry, disisir bayi terry.
Di pasaran, ada banyak jenis bahan katun bayi berduri tetapi tidak dapat ditentukan jenis katun apa yang digunakan. Jika Anda menggunakan perangkat keras Terry Baby Terry dari toko kami, yakin bahwa bahan yang kami suplai disisir bayi Terry.
Sebagai kain yang disisir yang memiliki keunggulan tekstur kain lembut dan halus, mudah diserap keringat, Anda merasa keren dan nyaman saat digunakan dan tidak kaku, serta tekstur bahan bayi terry yang dicat di toko kami.
Dikonfirmasi bahwa sweater yang Anda lakukan menggunakan materi ini akan berkualitas baik dan nyaman menggunakan baik pada siang atau malam hari.
- Bahan Sweater Bulu
Bahan kutub memiliki perbedaan dengan sweater sebelumnya, bayi terry. Karena di dalam sweater ini memiliki struktur berbulu tebal dan halus, tetapi di luar struktur kain yang sama hanya satu kain rajutan secara umum.
Selain itu, perbedaannya juga dalam ketebalan kain di mana bahan sweater bulu jauh lebih tebal daripada bahan berduri. Karena itu, jika Anda berniat membuat sweater menggunakan bahan yang lebih tebal sehingga ini sempurna sempurna jika Anda menggunakan sweater bulu.
Sweater Bulu juga memiliki beberapa jenis yang dapat Anda pilih sesuai dengan kebutuhan Anda, seperti Bahan Bulu atau Bulu Sweater Cotton yang terbuat dari serat campuran seperti bulu CVC dan juga, bahan ini juga memiliki pilihan lain, yaitu Polyester Fleece. Dalam tekstil Knitto, kami menyediakan dua jenis bahan bulu, yaitu disisir bulu dan bulu CVC. Tentu saja, kedua bahan ini juga memiliki kualitas yang berbeda dan karakteristik yang berbeda.
Bulu sisik terasa lebih nyaman, halus dan lembut, lebih dingin, menyerap keringat dan selalu dingin digunakan bahkan di bawah matahari atau pada siang hari. Untuk bahan bulu CVC tetap nyaman untuk digunakan dan masih dapat menyerap keringat dengan baik karena kandungan serat kapas masih lebih besar dari serat poliester, bahan ini selalu bisa menyerap keringat.
- Bahan Sweater Wol.
Bahan sweater wool ini pada dasarnya memiliki properti yang agak berat dan tebal, halus, jadi sangat cocok jika digunakan untuk menjadi bahan untuk pakaian hangat atau sweater yang dapat digunakan dalam zona suhu dingin dan kisah sweater di atas . disebutkan jika bahan yang digunakan sweater yang digunakan untuk pertama kalinya adalah bahan wol
Komentar
Posting Komentar